Photobucket
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

SEPENGGAL KISAH DI PERSIMPANGAN



Sebuah harapan dalam benak dan impian
Seperti Kopi dan Rokok yang antri di pelataran teras rumah
Sepenggal nyanyian dan dogma keinginan
Tuk harapkan Indonesia yang Besar dan Kuat..

Bangsaku adalah Bangsa yang di besarkan Luka
dan Bangsaku Adalah Bangsa Yang Dilahirkan Oleh Darah
Waktu dan detik mengeser kemunafikan Sejarah
Seolah Dia baru Baru bangun Pagi Ini.

Ini bukan negerinya Buruh dan bukan Bangsa Hamba sahaya
Negeri ini Lahir dari Keringant tetua Yang mati di Ujung Peluru
Beragam Etnis,ras,suku dan Kebudayaan Adalah Bukti Kebesarannya...

Ada.. ada... dan nyata
Setan,dan Iblis Mereguk Indahnya Semua itu
perut mereka diisi Darah Saudaranya... dan sekarat bahkan Mati.
Ini Bukan sejarah.. Ini rekaman waktu yang bimbang di persimpangan
Oleh setan Bule yang berkulit kecolatan dan Iblis Yang berkopiah Api.

Hari ini, mendiang Pahlawan nenek dan kakek dan ayah dan ibu dan saudara dan mereka siapalah ?
MENANGIS... menjerit diterjang peluru Kemunafikan dari jajahan Anak mereka sendiri
yang tak tahu.....
dimana Itu Arti sebuah Persaudaraan di atas kibaran si merah dan siputih.

Semoga ini tak selamanya...


-sha-

government where your heart?

Disaat aku sedang duduk disebuah taman dan sedikit berpikir tentang kehidupan di negeri ku ini yang bernama indonesia...
entah aku selalu tercengang dengan semua problematika kehidupan yang terjadi di negeri yang kata orang sangat kaya akan sumber daya ini.
hari ini dan hari - hari sebelumnya tersiar selalu kegunjringan akan kenaikan bahan bakar minyak..
entah apa yang mereka pikirkan ( pemerintah )..
yaa.. alibi mereka adalah untuk  stabilitasi ekonomi dan ekonomi...
sangat miris memang di negeri yang kaya akan sumber daya alam harus tercekik rakyatnya sendiri oleh semua masalah yang tak mereka tahu dari mana asal akar masalah ini.

sayup-sayup terdengar.. lagu iwan fall's
"BBM naik tinggi .. susu tak terbeli.. anak kami kurang gizi"

sungguh kebijakan yang harus mengorbankan penderitaan rakyat..
yang memang semakin tercekik dengan keadaan stabilitas ekonomi dan krisis identitas..
yaa... bagai di cekik di tiang gantungan.




hal yang terkonyol yang pernah aku dengar adalah ::
untuk menanggulanginya pemerintah akan memberikan BLT ???
apa??? BLT ( bantuan langsung tunai )
pemerintah seperti apa yang mengajarkan kepada rakyatnya untuk belajar di suapi...
ini akan berdampak pada kejiwaan setiap rakyat indonesia..
mereka pikir dengan bantuan seperti itu rakyat miskin akan senang dan lepas dari penderitaannya..

SHIT... hal terbodoh dalam pemikiran sebuah pemerintahan di negeri yang kaya akan sumber daya alam.

yang pasti... di negeri ini masih banyak manusia yang miskin rasa nasionalisme nya hingga tega mengorbankan rakyatnya dengan melakukan korupsi dan bla...blaa...blaaaa. miris benar bangsa ini.

dan sang pemimpin hanya bisa melagukan setuju tanpa mengerti arti sebuah penderitaan di kala harga kebutuhan semua serba naik..

COBALAH MENGERTI AKAN KONDISI BANGSA YANG BESAR INI
SEBAGAI GENERASI MUDA LIHATLAH JERITAN ORANG MISKIN DAN ORANG YANG TERPINGGIRKAN...

DAN PEMERINTAH COBALAH DEWASA BIARLAH SUMBERDDAYA ALAM INDONESIA DI GUNAKAN OLEH RAKYAT KEPADA RAKYAT DAN UTUK RAKYAT>!!!

KEMBALILAH PADA IDEOLOGI PANCASILA BUKAN IDEOLOGI ASPAL PRODUK SEJENIS SEPERTI DEMOCRAZY.... LIBERALISME.

jangan tunggu rakyat miskin marah dan memporak porandakan ALAM RAYA INDONESIA
PEMIMPIN YANG BAIK ADALAH PEMIMPIN YANG PAHAM AKAN ARTI SEBUAH PERSATUAN DAN KESATUAN"   SEIG HEIL

created by : nossha